Pada umumnya, melukis biasanya menggunakan kuas untuk menggoreskan cat. Namun, finger painting berbeda karena kegiatan melukis ini menggunakan jari untuk menggoreskan cat warna-warni.
Finger painting jika dikenalkan pada anak PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), dapat membawa banyak sekali manfaat. Salah satunya adalah mengasah kreativitas sekaligus imajinasinya. Selain itu, si kecil juga belajar mengenal berbagai warna.
Banyak orang tua khawatir jika buah hatinya mencoba melukis menggunakan jari, baik itu takut kotor ataupun takut cat warnanya tertelan. Padahal, ketika anak PAUD berada pada usia emas, di mana mereka sedang senang-senangnya mencoba banyak hal dan menjelajahi sesuatu. Oleh karena itu, adanya finger painting ini mampu membantu mengasah kemampuannya dalam hal bermain sambil belajar, sehingga tak perlu khawatir mengenalkannya asalkan tetap dalam pengawasan.
Finger painting sangat bermanfaat bagi tumbuh kembang buah hati Anda. Maka dari itu, ketahuilah perlunya mengenalkan finger painting untuk anak PAUD dan manfaatnya seperti pada penjelasan berikut.
Apa Itu Finger Painting?
Finger painting adalah kegiatan melukis menggunakan jari. Jadi,finger painting tak membutuhkan peralatan melukis lainnya seperti kuas, sebab hanya membutuhkan jari tangan untuk dicelupkan pada cat air atau pewarna lainnya, kemudian digoreskan pada media gambar, misalnya kanvas, tembok, ataupun kertas.
Mengenalkan finger painting pada anak PAUD dapat membantu mengasah kreativitasnya. Sebab pada metode melukis menggunakan jari tidak ada aturan khusus dalam melakukannya, sehingga si kecil bebas berekspresi dan melukis sesuai keinginannya.
Finger painting atau melukis menggunakan jari tangan bisa dilakukan pada media apa saja. Biasanya, media yang digunakan adalah tembok kosong, kertas, kanvas, ataupun kain lebar disesuaikan dengan keinginan serta ketersediaan bahan.
Manfaat Finger Painting untuk Anak PAUD
Finger painting memiliki banyak manfaat bagi anak. Jadi, tidak ada salahnya apabila mengenalkannya sejak usia dini, misalnya kepada anak PAUD.
Pada usia dini, kreativitas si kecil sangat tinggi sehingga ia sangat senang untuk mencoba mengenal berbagai warna dan mengembangkan sisi kreatifnya. Oleh karena itu, ketahuilah beberapa manfaat finger painting untuk anak PAUD di bawah ini karena dapat memaksimalkan tumbuh kembangnya.
1. Melatih kemampuan motorik halus si kecil
Finger painting bermanfaat untuk melatih kemampuan motorik halus si kecil. Terutama pada anak usia dini, otot-otot tubuhnya harus dilatih agar bisa berkembang secara maksimal.
Finger painting atau kegiatan melukis menggunakan jari tangan dapat melatih motorik halus si kecil dengan cara membantu melenturkan jari-jarinya, mengenalkannya pada tekstur benda, sekaligus melatih kekuatan tangannya. Hal ini tentu akan berguna untuk mengembangkan kemampuannya dalam hal menulis, menggenggam, ataupun aktivitas lainnya yang melibatkan tangan dan jari-jarinya.
2. Meningkatkan kemampuan koordinasi antara mata dan tangan
Kegiatan finger painting ternyata juga bisa meningkatkan kemampuan koordinasi antara mata dan tangannya. Sebab, ketika si kecil melukis menggunakan jari tangannya secara otomatis membuat mata dan tangannya saling bekerjasama untuk membentuk sesuatu melalui gambar dan warna.
Ayah dan ibu dapat melatihnya menggambar bentuk-bentuk sederhana ataupun angka dan huruf. Setelah itu Anda bisa memintanya menggambar bentuk lain sesuai dengan kemauan si kecil ataupun mengarahkannya lagi untuk melukis hal lainnya. Jadi, sambil bermain juga bisa belajar supaya anak tidak mudah bosan.
3. Meningkatkan daya imajinasi dan kreativitas anak
Finger painting adalah bagian dari kesenian. Mengenalkan finger painting untuk anak PAUD bermanfaat untuk meningkatkan daya imajinasi dan kreativitas si buah hati.
Kegiatan melukis menggunakan jari tangan mampu mengasah daya imajinasi si kecil dengan cara menggambarkan sesuatu sesuai dengan apa yang ada di pikirannya. Seringkali mereka menggambar dengan bentuk unik, namun biarkan saja mereka berkreasi sesuai imajinasinya.
Melukis dengan jari membantu melatih kreativitas si kecil. Hal ini karena anak akan selalu mencoba melakukan eksplorasi berbagai bentuk dan warna sesuai keinginannya. Jadi, ayah dan ibu jangan mencoba membatasinya saat menorehkan warna pada media gambar.
Biarkan si kecil mencampur berbagai warna ataupun menggambar berbagai bentuk meskipun tidak jelas. Biarkan pula ia menjelajah imajinasinya sendiri, sebab pada saat usia dini pikirannya sedang berkembang karena sering melihat hal-hal baru di luar sana.
4. Membantu meningkatkan fokus dan konsentrasi si kecil
Mengenalkan finger painting untuk anak PAUD bermanfaat dalam membantu meningkatkan fokus dan konsentrasi si kecil. Fokus dan konsentrasi anak sudah seharusnya dikenalkan sejak usia dini karena pasti berpengaruh pada setiap proses bagi kehidupannya kelak.
Mengajak anak usia dini melukis dengan jari tangan akan membuatnya fokus pada hal yang dilakukannya, misalnya fokus untuk berkonsentrasi menggambar sesuatu. Sehingga, ia tidak akan mudah terpengaruh oleh berbagai hal yang mengganggu konsentrasinya.
Fokus dan konsentrasi yang dilatih sejak dini mampu membantu si buah hati dalam belajar. Jadi, ilmu dari sekolahnya mampu diterima dengan baik karena ia tak mudah terpengaruh oleh gangguan dari luar.
5. Menambah pengetahuan dengan mengenalkan berbagai macam warna
Melukis menggunakan jari bermanfaat membantu menambah pengetahuan anak dengan cara mengenalkan berbagai macam warna. Jadi, finger painting ini cocok dilakukan oleh anak PAUD agar mereka bisa melakukan eksplorasi terhadap berbagai macam warna.
Para orang tua dapat mengenalkan buah hatinya untuk mengenal dimulai warna dasar seperti merah, biru, dan kuning. Kemudian mencampurnya untuk menghasilkan warna baru, misalnya merah campur biru adalah ungu, biru dan kuning menjadi hijau, serta lain sebagainya. Anak-anak pasti akan senang melihat perubahannya karena hal itu baru bagi mereka.
6. Meningkatkan keberanian si kecil
Adapun manfaat lainnya dari melukis dengan jari yaitu mampu meningkatkan keberanian si kecil. Pada usia dini, anak-anak sangat senang bereksplorasi dengan benda-benda di sekitarnya. Meskipun ada rasa takut dan penasaran ketika berhadapan dengan sesuatu, mereka pasti ada rasa ingin tahu dan benar-benar menyentuhnya.
Oleh karena itu, adanya kegiatan melukis dengan jari ini meningkatkan keberanian anak dalam hal menyentuh dan merasakan tekstur baru, misalnya media gambar serta cat warna. Sehingga, kegiatan positif seperti ini juga membantu mengembangkan sensorik sekaligus bisa belajar sambil bermain.
7. Menumbuhkan rasa percaya diri
Manfaat melukis menggunakan jari juga dapat menumbuhkan rasa percaya dirinya. Ketika ia menggambar sesuatu dengan jari mungilnya kemudian diberikan apresiasi, pasti rasanya sangat senang.
Memberikan apresiasi pada karya si kecil dapat memunculkan rasa percaya diri. Sehingga ia tak akan takut lagi dalam mencoba serta menunjukkan hal baru pada orang tua maupun orang-orang di sekitarnya. Kepercayaan diri yang diasah sejak dini akan berdampak baik pada kehidupannya di masa depan kelak, jadi selalu usahakan untuk memberikannya apresiasi terhadap hasil kerja kerasnya.
8. Membantu mengekspresikan emosi
Karya seni bagi sebagian orang adalah ungkapan atau ekspresi emosi. Khususnya anak-anak, kebanyakan dari mereka menuangkan emosi dan perasaannya melalui sebuah karya lukis.
Contoh sederhananya adalah ketika anak menggambar sebuah keluarga utuh dengan warna-warna ceria, artinya ia sangat bahagia berada dalam keluarga tersebut. Meskipun tak semuanya begitu dan kebanyakan anak usia dini melukis abstrak.
Anda bisa meminta kepada si kecil tentang sesuatu yang dilukisnya apabila penasaran dengan hasil karyanya. Kemudian minta ia menceritakan tentang lukisannya. Biasanya, cerita dari mulut mungilnya cenderung jujur dan murni dari hatinya.
Cara Bermain Finger Painting untuk Anak PAUD
Wajar saja apabila para orang tua khawatir mengajak anak usia dini untuk bermain finger painting. Hal ini karena rasa ingin tahu anak usia dini sangat tinggi, sebab khawatir mereka memakan atau menjilat cat atau pewarna dengan banyak bahan kimia akibat penasaran.
Maka dari itu, bahan-bahan untuk bermain melukis menggunakan jari haruslah aman. Apalagi jika tak sengaja tertelan tidak membahayakan nyawa dan kesehatannya. Gunakan pewarna makanan yang sudah dicampur dengan tepung, gula, dan garam supaya lebih aman meskipun tertelan.
Setelah itu, siapkan alas atau media lukis. Media lukis bisa berupa putih lebar, kanvas, tembok kosong, ataupun kertas kosong. Anda dapat mengajarkan anak untuk membentuk suatu gambar atau bentuk lainnya, maupun campuran warna terlebih dahulu agar ia terbiasa.
Setelah si buah hati terbiasa dengan pewarna dan menyentuh media lukisnya, Anda bisa memintanya menggambar sesuai instruksi maupun sesuai dengan imajinasinya. Dengan begitu, anak akan mudah menuangkan kreativitasnya.
Setelah mengetahui finger painting dan berbagai manfaatnya, sangat menarik, bukan? Anda dapat mengenalkan teknik melukis dengan jari kepada sang buah hati karena bermanfaat bagi tumbuh kembangnya, khususnya kemampuan motorik dan kreativitasnya.